Senin, 19 Januari 2015

heloo mr. perfect again!

Hellooo mr.perfect!

Ternyata udah hampir tiga pekan ya kita ga komunikasi, meskipun dulu kita sering sekali ada diposisi semacam ini, tapi untuk kali ini ada semacam perasaan tidak nyaman, entahlah..

Tapi aku sadar diri untuk kali ini, maaf kalo terkesan aku mengacuhkanmu lagi, maaf karena lagi lagi aku harus melanggar janji kita waktu itu, seandainya kamu tau!

Situasinya makin sulit, seandainya aku bisa bercerita. Tapi aku bukan seperti itu. apalagi situasi sulit seperti ini. Biarlah aku ajah yang tau, aku tidak mau orang lain tau apa yang aku alamin.

Aku sangat berharap semua ini akan cepat berakhir, biar aku bisa hubungin kamu lagi. Meskipun jujur jauh di dalam lubuk hati aku saat ini aku sangat membutuhkan dukunganmu,

Andai kamu tau, setiap detik terasa begitu berat buat aku, aku seperti hidup dalam suatu jurang yang sangat dalam, seakan akan hanya akan ada keajaiban yang mampu mengangkatku kembali kedalam kehudupan normalku.

Tapi aku juga ga mau terlihat lemah di hadapanmu, aku harus terlihat kuat untuk apapun yang aku alami, aku harus terlihat baik baik saja. Kamu tenang ajah ini ga kan lama!

Kamu ajah dulu bisa bangkit dari semua masalahmu, yang mungkin belum seberapa jika dibandingkan masalahku. Kamu inspirasi aku, aku akan buktikan kalo aku bisa kaya kamu.




Kamis, 15 Januari 2015

hello mr. perfect!

Banyak yang bilang Alloh itu maha membolak balikan hati manusia, benci dan cinta itu sangat tipis..heeeemm may be it's true!

kesempatan tidak akan datang dua kali dalam bentuk yang sama, iya lagi lagi itu sangat benar! penyesalan itu adanya dibelakang .. 
mungkin yang sudah ngalamin bakalan tau dan paham akan kebenaran slogan tersebut.

jujur swmpet ada penyesalan kenapa dulu aku begitu egois, kenapa dulu aku mengabaikannya, kenapa dulu aku tidak memberikan kesempatan untuk menjelaskan apa yang terjadi, kenapa dan kenapa..???!!!!!
tapi semua sudah terjadi, mau dikata apa semua terlanjur berubah, iya kamu sekarang berubah!

kamu bukan lagi seperti yang aku kenal, jujur dulu aku mengacuhkanmu karena sifatmu, dan bodohnya aku baru sadar kalo aku mulai menyadari kehilanganmu disaat kamu berubah, tanpa aku sadari aku suka kamu yang dulu. bukan yang sekarang!
kamu yang mampu meredam semua emosiku, kamu yang sabar atas  semua kelakuanku, yaahh sudahlah...

lagi lagi aku ada diposisi yang sulit sekarang, disaat komunikasi kita sudah mulai membaik, ada ajah masalahnya, mungkin kita masih sama sama egois, atau aku yang terlalu naif..
jujur aku malu untuk memulainya, tapi aku pengen kita kayak dulu lagi..
         
*020911*